Maaf Tuhan,
Imanku belum sekokoh baja.
Rentan retak karena ujian,
Rentan tergores karena kesulitan.
Imanku belum sekokoh baja.
Rentan retak karena ujian,
Rentan tergores karena kesulitan.
Mudah lalai karena kesibukan,
Mudah terlena karena kehidupan.
Mudah terlena karena kehidupan.
Husnudzonku diburamkan
Oleh tempaan masalah.
Keluhan ku mengaburkan ingatan,
Bahwasanya karunia dan limpahan
Nikmat+Mu. selama ini aku merasakannya.
Bahwasanya karunia dan limpahan
Nikmat+Mu. selama ini aku merasakannya.
Cinta-Mu, kasih sayang-Mu
Aku seringkali gagal menerjemahkan nya.
Cinta-Mu, kasih sayang-Mu,
Terkadang aku paham konsep,
Namun gagal mengaplikasikannya.
Terkadang aku paham konsep,
Namun gagal mengaplikasikannya.
Maaf tuhan,
Atas apa yang telah aku perbuat,
Kurang nya rasa syukur ku terhadap nikmat yang telah engkau berikan,
Kelalaianku akan kewajibanmu.
Hanya kepadamu lah robbi.
Kami lah meminta segala sesuatu,
Meminta ampun, atas segala dosa
Tanpa lelah, tanpa suara, menangis.
Oleh: Hilyah A (Mahasiswi IAT Angkatan 2022 UIN Walisongo Semarang)
Labels:
Puisi