Nur Mahmudah Kenalkan Empat Indikator Keadilan dan Kesetaraan Gender


Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (IAT) mengadakan Seminar Nasional dengan tema "Implementasi dan Tantangan Penafsiran Al-Qur'an terhadap Perempuan" di Auditorium Prof. Ahmad Ludjito Lt. 1 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Senin (09/10/2023). 

Rangkaian dari hari lahir (harlah) ke-33 Program Studi (prodi) IAT ini turut mengundang Kepala Pusat Studi Gender dan Anak IAIN Kudus, Nur Mahmudah sebagai salah satu narasumber. 

Dalam penjelasannya, Mahmudah menyebutkan ada empat indikator keadilan dan kesetaraan gender. 

"Ada empat indikator keadilan dan keteraan gender, yaitu akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat yang diaingkat APKM," tuturnya. 

Ia menjelaskan semua manusia memiliki hak untuk mendapatkan peluang yang sama. 

"Laki-laki dan perempuan memiliki peluang atau kesempatan yang sama, seperti dalam pendidikan," jelasnya. 

Mahmudah menjelaskan, semua manusia baik laki-laki dan perempuan mempunyai peran menebarkan kebaikan. 

"Laki-laki dan perempuan memiliki kontribusi untuk menyuarakan hal yang positif," tambahnya. 

Mahmudah juga menjelaskan perempuan sebagai pengendali kontrol dalam pengambilan keputusan. 

"Perempuan harus terlibat dalam pengambilan keputusan dalam suatu pembangunan atau lembaga sebagai pengendali kontrol. Perempuan tidak boleh abai," pungkasnya. 


Reporter: Alifya Nur Faizah

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama