NASIONALISME TANAH AIR DALAM TAFSIR AL-QUR’AN
Islam adalah agama Rahmatan Lil ’Alamin yang mempunyai peran penting
dalam membentuk kesadaran suatu bangsa
untuk mencintai negaranya serta memperoleh kemerdekaan dari kaum penjajah. Orang
yang mencintai bangsa dan negaranya disebut dengan Nasionalis. Islam dan
Nasionalisme mempunyai hubungan yang sangat erat. Nasionalisme semakin kini
semakin kuat perannya dalam membentuk segi kehidupan, baik bersifat umum maupun
pribadi.
Indonesia merupakan negara kesatuan yang mempunyai latar beakang agama,
suku, dan bahasa. Kesadaran lahir untuk membebaskan diri dari beleggu
penjajahan dan kolonialisme yang tidak sesuai dengan semangat dan nilai-nilai
kemanusiaan. Semangat ini menjadi dasar dan landasan yang kuat untuk menyatukan
dan meleburkan diri dengan penuh kerelaan dalam bentuk Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Keinginan ini terbentuk secara nyata dalam Sumpah Pemuda pada tahun 1928
yang melahirkan nasionalisme Indonesia yang
sekaligus mampu mendorong dalam proses pencapaia kemerdekaan Republik
Indonesia.
Al-Qur’an adalah sumber ajaran agama Islam yang telah menerangkan dengan jelas
tentang pentingnya menjaga keutuhan, persatuan, dan kesatuan bangsa. Dalam QS.
Ali Imron ayat 103, Allah Berfirman:
وَٱعْتَصِمُوا۟ بِحَبْلِ ٱللَّهِ جَمِيعًا
وَلَا تَفَرَّقُوا۟ ۚ وَٱذْكُرُوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنتُمْ
أَعْدَآءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُم بِنِعْمَتِهِۦٓ إِخْوَٰنًا
وَكُنتُمْ عَلَىٰ شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ ٱلنَّارِ فَأَنقَذَكُم مِّنْهَا ۗ
كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمْ ءَايَٰتِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Artinya: Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan
janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika
kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu,
lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu
telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya.
Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat
petunjuk.
Dari ayat di atas, dalam kitab Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish
Shihab dijelaskan bahwa berpeganglah teguh, yaitu dengan sekuat tenaga
untuk mengaitkan diri satu dengan lainnya. Sehingga ketika ada yang lupa, saling
mengingatkan ketika ada yang tergelincir untuk bangkit. dan ingatlah akan
nikmat Allah SWT kepadamu. Maka Allah akan mempersatukan hati kamu pada jalan
yang searah lalu menjadikan kamu karena nikmat Allah, yaitu dengan agama Islam.
Persatuan dan kesatuan bangsa (umat) merupakan modal utama dan pondasi
dasar bagi suatu bangsa untuk menjadikan bangsa yang kuat, tanpa adanya
persatuan dan kesatuan yang kuat dan kokoh mustahil kemerdekaan dapat diraih
dan tercapai. Bagi umat islam di Indonesia, persatuan dan kesatuan bangsa
adalah suatu kewajiban yang harus diwujudkan oleh setiap umat islam. Dalam hal
ini Allah memberikan jaminan keselamatan di dunia dan akhirta bagi Umat Islam
yang menjadikan agama Allah SWT sebagai pegangan hidup.
Cinta tanah Air (Hubbul Wathan) tidak dapat ada ketika tanpa adanya
bukti cinta tanah air. Negara yang baik dan merasakan amandan mendapatkan
rezeki yang lancar ketika ada hal yang dapat menjadikan seeorang akan beribadah
dengan penuh keimanan.
Disusun Oleh: Aliyya Qothrunnada AS (Mahasiswi
Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir 2022)